Dia Beda!

Setelah Euro 2016 berakhir sekitar minggu kedua bulan Juli lalu, hingga akhir Agustus mendatang, akhir pekan menjadi sangat suram. Bahkan lebih suram jika tanpa pacar.

Sumpah, aku lebih baik malam minggu sambil nonton bareng pertandingan sepakbola di mall atau café daripada harus menemani Sophie atau Nilam dinner di resto Jepang Continue reading “Dia Beda!”

Semanis Yuanyang

hghg
foto from: littleturkishgirl.blogspot.com 

 

Untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, aku kembali mendatangi coffee shop yang baru buka 2 hari yang lalu. Ntah kenapa aku menjadi suka berlama-lama menghabiskan waktu disini. Desainnya yang klasik dan aroma kopi yang semerbak, setidaknya cukup menenangkan pikiranku dari kusutnya pekerjaan hari ini.

Aroma wangi Yuanyang yang aku pesan menyeruak memenuhi rongga hidungku. Aku mulai menyesap perpaduan kopi dan teh dalam cangkir putih itu. Sejak tiga hari yang lalu, coffee shop ini membuatku jatuh cinta dengan Yuanyang. Percayalah, rasanya sungguh luar biasa. Diluar hujan masih setia menemani sore, menemani matahari ke peraduan, menemani manusia pejuang pulang ke rumah. Continue reading “Semanis Yuanyang”